Menu

Mode Gelap
Saud El-Hujjaj : Lima Hal untuk Melihat Konflik di Timur Tengah Komunikasi UMM Latih SMA Muhammadiyah 1 Denpasar Membuat Video Pendek Kuliah Tamu Prodi Sosiologi: Persiapan Indonesia Menuju Negara Industri Sinergisitas AUM Tingkatkan Kualitas Pendidikan Muhammadiyah SMA Muga Parengan Hidupkan HW Melalui LKP

News · 23 Jul 2024 14:33 WIB ·

9 Desa Di Kabupaten Trenggalek Alami Kekeringan


					BPBD Trenggalek bekerja sama dengan PDAM Trenggalek kirimkan bantuan air bersih ke wilayah yang terdampak kekeringan Perbesar

BPBD Trenggalek bekerja sama dengan PDAM Trenggalek kirimkan bantuan air bersih ke wilayah yang terdampak kekeringan

TRENGGALEK, PIJARNEWS.ID – Memasuki musim kemarau ini, terdapat 9 desa di Trenggalek yang mulai mengalami kekeringan. Pasokan air bersih dari mata air dan sumur tanah menyusut drastis.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Trenggalek Stefanus Triadi Atmono mengatakan sembilan desa itu tersebar di 4 kecamatan yakni Kecamatan Pogalan, Gandusari, Dongko, dan Kecamatan Panggul.

Pilgub Jatim 2024

“Panggul ada empat desa yaitu Terbis, Ngrencak, Karangtengah dan Besuki. Kecamatan Gandusari di Desa Wonoanti, sedangkan Kecamatan Pogalan di Desa Ngulanwetan,” ujarnya pada Senin (22/7/2024).

Sementara itu 3 desa sisanya berada di Kecamatan Dongko, meliputi Desa Petung, Pandean dan Desa Cakul. Kondisi ketiga desa itu juga mengalami krisis air dan mulai mengajukan bantuan air bersih.

“Untuk Kecamatan Dongko mulai hari ini mengajukan bantuan, sedangkan yang lain sudah beberapa pekan laku,” jelasnya sebagaimana dikutip Detik.

Untuk menanggulangi dampak krisis air tersebut, BPBD Trenggalek telah bekerja sama dengan PDAM Trenggalek untuk mengirimkan bantuan air bersih ke wilayah yang terdampak.

“Anggaran dari kabupaten sudah kami siapkan untuk menangani krisis air ini,” imbuhnya.

Diakui, proses distribusi bantuan air bersih di Kecamatan Panggul sempat terkendala akibat perbaikan jaringan air PDAM. Namun pihaknya menegaskan bantuan akan kembali normal jika perbaikan telah tuntas.

Ia menjelaskan dari peta rawan bencana, seluruh kecamatan di Trenggalek masuk kategori rawan bencana kekeringan. Wilayah terparah berada di Kecamatan Panggul.

“Tahun 2023 itu ada 46 desa di 14 kecamatan yang terdampak kekeringan, terparah di Panggul, karena dari 17 desa yang ada, tujuh di antaranya mengalami krisis air,” katanya.

Artikel ini telah dibaca 21 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Peringatan HUT Ke-79 TNI, Transformasi Menuju Pertahanan Modern

5 Oktober 2024 - 19:53 WIB

Dirjen Bina Pemdes : Pentingnya Quintuple Helix Untuk Pembangunan Desa

3 Oktober 2024 - 18:09 WIB

KPPN Kudus Telah Menyalurkan 84,22% Dana Desa Sejak Januari Hingga September 2024

2 Oktober 2024 - 20:35 WIB

Masuki Musim Hujan, BPBD Trenggalek Pastikan Distribusi Air Bersih Tetap Dilanjutkan

2 Oktober 2024 - 20:18 WIB

Dampak Kekeringan Di Kabupaten Pasuruan Meluas, BPBD Segera Droping Air Bersih

1 Oktober 2024 - 20:01 WIB

Mendes PDTT: Desa Wisata Itu Tidak Hanya Indah, Tetapi Juga Memberikan Rasa Nyaman

29 September 2024 - 21:11 WIB

Trending di News