Editor : Sultan Al Farisy
LUMAJANG, PIJARNews.ID – Sejumlah aktivis muda yang tergabung dalam Aliansi Poros Suwandak melakukan aksi demonstrasi di depan Kantor Bupati Lumajang, Senin (14/9). Mereka menuntut realisasi janji Bupati dan Wakil Bupati yang sudah dua tahun memimpin daerah.
Aliansi yang beranggotakan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Lumajang, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Lumajang, GSNI, Lumajang Progresif dan KP2l ini sejak pagi sudah bersiap di Taman Makan Pahlawan.
Selanjutnya dengan membawa atribut dan bendera organisasi, massa aksi melakukan konvoi menuju kantor Pemkab Lumajang.
Saat di depan kantor Bupati, mereka menyuarakan tuntutannya terkait dengan gaji guru honorer yang tidak setara dengan Upah Minimum Provinsi (UMP). Para pendemo juga menyuarakan keprihatinannya atas prestasi Kabupaten Lumajang yang menjadi juara ke-3 dari bawah atas Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Sekitar 10 menit berorasi, massa merangsek masuk ke kantor Bupati untuk menemui orang nomor satu di Kabupaten Lumajang tersebut. Namun pihak keamanan tidak menghendaki.
Akibatnya suasana menjadi panas lantaran massa aksi juga saling dorong dengan aparat keamanan.
“Kami akan terus berada di depan Pemkab ini sampai orang yang kami maksud menemui kami”, teriak orator Aan Robi Aziz.
Tidak cuma itu, aksi menuju 2 tahun kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Lumajang ini juga dikemas melalui teatrikal serta pembacaan puisi. (Mzn)