BANYUWANGI, PIJARNews.id – Tak lama lagi Pemprov Jatim akan meningkatkan fungsi dan kegunaan Terminal Brawijaya Banyuwangi menjadi terminal pariwisata.
Untuk mengerjakan proyek terminal tipe B tersebut, Pemprov telah mengalokasikan dana sebesar Rp 40 miliar yang kemudian akan digelontorkan sebesar Rp 2,4 miliar pada tahap awal di tahun 2021 ini.
Sehubungan dengan proyek tersebut, 10 dewan anggota Komisi D DPRD Provinsi Jatim telah melakukan sidak secara langsung di lokasi terminal, Selasa (19/1/2021).
“Hari ini, Kami melakukan sidak dalam rangka pembangunan terminal tipe B di Banyuwangi. Terminal lama Brawijaya yang rencananya akan menjadi terminal Pariwisata,” ujar Hermanto salah satu Anggota Komisi D DPRD Provinsi Jawa Timur.
Menurutnya, sidak ini dilakukan sebab Kabupaten Banyuwangi mendapatkan alokasi anggaran yang cukup besar dibandingkan terminal lainnya di Jawa Timur yang hanya dialokasikan Rp. 200 juta.
Hermanto menegaskan bahwa agenda sidak ini bertujuan untuk mengetahui peruntukan anggaran dan bentuk kegiatannya. Menurutnya, dari penjelasan pihak Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, nantinya terminal ini akan dibangun hingga 3 lantai dan besar kemungkinan pengelolaannya akan dilakukan dengan pihak ketiga.
“Karena disesuaikan dengan peruntukkan dan kebutuhan. Karena ini menjadi pintu masuk pariwisata Jawa Timur yang juga akan menjadi penunjang kedepannya. Dengan bentuk desain sudah ada. Untuk tahun ini dialokasikan anggaran ini sebesar 2,4 miliar,” katanya.
Mengenai prospek ke depan, lanjutnya, terminal baru ini diharapkan sedapat mungkin efektif seiring dengan rampungnya pembangunan jalan tol Probolinggo-Banyuwangi. Sebab, jalan tol Probowangi nantinya tidak hanya melewati Situbondo saja, tetapi juga melewati Jember. (fzi/mad)