Menu

Mode Gelap
Saud El-Hujjaj : Lima Hal untuk Melihat Konflik di Timur Tengah Komunikasi UMM Latih SMA Muhammadiyah 1 Denpasar Membuat Video Pendek Kuliah Tamu Prodi Sosiologi: Persiapan Indonesia Menuju Negara Industri Sinergisitas AUM Tingkatkan Kualitas Pendidikan Muhammadiyah SMA Muga Parengan Hidupkan HW Melalui LKP

News · 17 Mar 2020 05:44 WIB ·

Tetap Waspada COVID-19, SMKM 1 Surabaya Awali UNBK dengan Cuci Tangan


					Pencegahan Covid-19, Guru dan Karyawan memberikan cairan handsanitizer kepada Siswa SMK Muhammadiyah 1 Surabaya. (Masduki/PIJARNews.ID) Perbesar

Pencegahan Covid-19, Guru dan Karyawan memberikan cairan handsanitizer kepada Siswa SMK Muhammadiyah 1 Surabaya. (Masduki/PIJARNews.ID)

SURABAYA, PIJARNews.ID – Terhitung mulai hari Senin (16/3/2020) kemarin, seluruh sekolah di Jawa Timur diliburkan sementara. Hal itu dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona atau COVID-19 yang semakin mengkhawatirkan. Meski begitu, Ujian Nasional (UN) bagi pelajar SMK tetap dilaksanakan sesuai jadwal sebelumnya.

Pilgub Jatim 2024

Seperti yang dilaksanakan SMK Muhammadiyah 1 Kapasan, Senin (16/3/2020). Walaupun pihak orang tua dan guru khawatir terhadap penyebaran COVID-19, namun ujian tetap berjalan sesuai jadwal. Ujian SMKM 1 Kapasan kali ini diikuti oleh 229 siswa, mereka terbagi meliputi 70 siswa jurusan akutansi, 64 siswa jurusan perbankan syari’ah, dan 95 siswa jurusan multimedia.

Kepada PIJARNews.ID Renny Fiqriyah, Kepala SMKM 1 mengungkapkan tetap waspada pada COVID-19 agar anak-anak yang melakukan UN saat ini, tetap berjalan lancar dan mendapat nilai yang baik.

“Kita tetap waspada, serta melakukan yang terbaik untuk kenyamanan dan keamanan anak-anak saat UN. Seiring kekhawatiran orang tua akan penyebaran COVID-19, kami menyiapkan handsanitizer, serta air mengalir untuk memastikan mereka cuci tangan sebelum masuk kelas,” jelasnya.

Berkaitan dengan banyaknya keresahan Wali Murid melalui WhatsApp (WA), untuk meliburkan seluruh siswa seperti di daerah lain, Renny menjelas memang pemerintah Kabupaten/Kota ada yang meliburkan seluruh SMK di wilayahnya.

“Hal itu sudah menjadi kewenangan masing-masing, bagi kami terutama pada warga SMKM 1 tetap menjaga kewaspadaan dengan bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan sekolah,” pungkasnya.

Reporter dan Penulis: Zainul Masduki Editor: Suhartatok

Artikel ini telah dibaca 0 kali

Baca Lainnya

Dirjen Bina Pemdes : Pentingnya Quintuple Helix Untuk Pembangunan Desa

3 Oktober 2024 - 18:09 WIB

KPPN Kudus Telah Menyalurkan 84,22% Dana Desa Sejak Januari Hingga September 2024

2 Oktober 2024 - 20:35 WIB

Masuki Musim Hujan, BPBD Trenggalek Pastikan Distribusi Air Bersih Tetap Dilanjutkan

2 Oktober 2024 - 20:18 WIB

Dampak Kekeringan Di Kabupaten Pasuruan Meluas, BPBD Segera Droping Air Bersih

1 Oktober 2024 - 20:01 WIB

Mendes PDTT: Desa Wisata Itu Tidak Hanya Indah, Tetapi Juga Memberikan Rasa Nyaman

29 September 2024 - 21:11 WIB

9 Desa Di Kabupaten Malang Alami Kekeringan

27 September 2024 - 20:48 WIB

Trending di News