Editor: SAF
MOJOKERTO, PIJARNews.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Mojokerto gandeng Pemuda Muhammadiyah dalam giat sosialisasi Pilkada Mojokerto di Aula SMP Muhammadiyah Kutorejo, Selasa (25/08).
Dalam kesempatan tersebut, Wayiadi Kasubag Teknis KPU kabupaten Mojokerto mengingatkan sejumlah potensi yang akan mengganggu jalannya Pilbup pada 9 Desember 2020 mendatang. Menurutnya, potensi tersebut antara lain politik uang, isu SARA dan Hoax alias berita bohong.
”Hal-hal itu harus kita waspadai. Kita harus memahami berita-berita yang beredar, harus dicek dulu kebenaran dan sumber beritanya”, kata dia.
Tidak cukup itu, kata Wayiadi, yang paling membahayakan adalah politik uang di masyarakat. Karena itu, ia berharap Pemuda Muhammadiyah turut serta mencegah.
”Salah satu caranya dengan mengedukasi masyarakat. Selain dilarang, money politik merusak demokrasi bangsa”, jelas Wayiadi dihadapan 50 orang yang mengikuti sosialisasi KPU.
Wayiadi juga mengajak anggota Pemuda Muhammadiyah tidak golput. ”Mari kita sukseskan Pilbup ini dengan memberikan hak suara. Ini juga menentukan nasib masyarakat kabupaten Mojokerto di masa mendatang”, tegasnya.
Ditemui terpisah, Ketua Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Mojokerto M. Rizal Firdaus menegaskan siap untuk mensukseskan pesta demokrasi lima tahunan ini, dan mengajak jajaran Pemuda Muhammadiyah kabupaten Mojokerto membangun kesadaran politik bersama masyarakat.
