SURABAYA, PIJARNEWS.ID – Dinas Pendidikan (Dispendik) Provinsi Jawa Timur bersama E-Sport Indonesia (ESI) Jatim menggelar turnamen E-Sport untuk pelajar tingkat SMA. Kompetisi yang didukung PT PLN dan Pelindo III itu, tidak hanya mencari bibit atlet berbakat. Namun juga diharapkan dapat mendorong pendidikan kognitif pada anak usia remaja.
Informasi yang disampaikan Dispendik Jatim menyebutkan, pendaftaran turnamen tingkat nasional itu dibuka dari tanggal 15-28 Agustus 2021. Hingga kini, sudah ada ratusan tim yang mendaftar. Panitia menargetkan tiga ribu tim yang mengikuti kompetisi bertajuk East Java Students Championship 2021 tersebut. Adapun pendaftarannya dapat di akses melalui bit.ly/StudentChampionship.
Kepala Dispendik Jatim Wahid Wahyudi menjelaskan, saat ini cabang E-Sports sudah diakui negara. “Karena itu, Dispendik berupaya mendorong pertumbuhan olahraga di bidang digital tersebut. Kami sengaja melibatkan sekolah untuk ikut aktif mendukung pendidikan olahraga,” jelasnya.
Pejabat yang akrab disapa Wahid itu menjelaskan, selama ini banyak kesan negatif akan E-Sports. “Padahal, olahraga itu memiliki manfaat yang cukup banyak. E-sport mendorong kemampuan koginitif anak sekolah,” katanya. “E-sports juga melatih memori dan mendorong pelajar berpikir kritis,” imbuhnya kemudian.
Menurut Wahid, hadiah yang diberikan dalam lomba tersebut cukup menggiurkan. Selain piagam penghargaan, materi perkembangan E-Sports dari ESI, serta total hadiah puluhan juta diperebutkan. Babak penyisihan akan dimulai, Sabtu (4/9/2021) hingga Selasa (28/9/2021). Nantinya, hanya tim pemenang yang berhak tampil di Grand Final East Java Students Championship 2021 yang akan digelar pada 9 Oktober 2021. (hen)