TUBAN, PIJARNEWS.ID – Kendati belum dilakukan proses evaluasi, setidaknya penerapan kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mulai menampakkan hasil yang cukup positif. Dalam beberapa hari terakhir ini angka kasus positif menunjukkan tren penurunan yang cukup signifikan.
Pada Minggu (31/1/2021), update perkembangan Covid-19 di Tuban ditutup dengan angka kasus terkonfirmasi baru 17 pasien. Turun 5 kasus dari sehari sebelumnya 22 pasien. Sementara untuk kasus sembuh sebanyak 20 pasien.
Kabar positifnya lagi, jumlah pasien yang menjalani perawatan di RSUD Koesma juga sudah mulai turun. Hingga tadi malam, tersisa 80 pasien, dari sebelumnya sempat membeludak hingga 100 pasien lebih.
Dengan begitu, penanganan pasien di RSUD bisa lebih optimal. Meski demikian, kasus meninggal dunia masih muncul. Kemarin sebanyak empat pasien dinyatakan positif covid meninggal dunia.
“Ini (kasus meninggal dunia, Red) yang masih belum terkendali,” kata sekretaris III satgas Covid-19 Tuban Bambang Priyo Utomo. Bambang optimistis, jika penerapan kebijakan PPKM ini ditaati oleh semua masyarakat, penambahan kasus baru bisa dikontrol. Sambil menunggu program vaksinasi.
“Kenapa PPKM ini harus ditaati dan dijalankan dengan baik, utamanya memakai masker, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan. Karena pesebaran virus sudah merata. Sehingga tidak tahu di antara kita siapa yang terpapar,” terangnya.
Masih dikatakan Bambang, meski angka kesembuhan menunjukkan tren yang cukup positif. Namun, angka kasus terkonfirmasi baru masih terus melaju.
Hingga saat ini total kumulatif pasien positif Covid-19 sudah mencapai angka 2.730 kasus berbanding kesembuhan sebanyak 2.156 kasus dan meninggal dunia sebanyak 282 kasus.
“Yang masih dirawat sebanyak 292 pasien,” imbuhnya. (fzi/mad)