Menu

Mode Gelap
Saud El-Hujjaj : Lima Hal untuk Melihat Konflik di Timur Tengah Komunikasi UMM Latih SMA Muhammadiyah 1 Denpasar Membuat Video Pendek Kuliah Tamu Prodi Sosiologi: Persiapan Indonesia Menuju Negara Industri Sinergisitas AUM Tingkatkan Kualitas Pendidikan Muhammadiyah SMA Muga Parengan Hidupkan HW Melalui LKP

Headlines · 3 Mar 2021 04:09 WIB ·

Gunung Sinabung Kembali Erupsi, Kolom Abu Capai 5000 Meter


					Kepulan abu yang membumbung tinggi hingga 5000 meter. (ANTARA FOTO/Sastrawan Ginting) Perbesar

Kepulan abu yang membumbung tinggi hingga 5000 meter. (ANTARA FOTO/Sastrawan Ginting)

KARO, PIJARNEWS.ID – Gunung Sinabung yang berada di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, kembali mengalami peningkatan aktivitas yang cukup signifikan pada Selasa (2/3/2021).

Pilgub Jatim 2024

Saat dikonfirmasi, Kepala Pos Pengamatan Gunung Sinabung Armen Putra mengatakan, awan panas guguran Gunung Sinabung terjadi pada pukul 07.11 WIB.

“Iya benar, sampai saat ini masih berlangsung awan panas guguran disertai dengan erupsi,” ujarnya.

Ia pun menjelaskan bahwa Gunung Sinabung juga meluncurkan awan panas sejauh 4.500 meter ke arah tenggara dan timur. Dengan tinggi kolom abu mencapai 5000 meter.

“Erupsi terjadi pukul 07.15 WIB beramplitudo 120 mm dengan durasi 485 detik,” imbuhnya.

Kepala Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi, Andiani mengimbau kepada masyarakat dan wisatawan untuk tidak masuk kedalam zona merah.

Masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung agar tetap waspada terhadap bahaya lahar.

“Masyarakat dan pengunjung/wisatawan agar tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius radial 3 km dari puncak Gunung Sinabung, serta radius sektoral 5 km untuk sektor selatan-timur, dan 4 km untuk sektor timur-utara,” ujarnya.

Jika terjadi hujan abu, lanjutnya, masyarakat diimbau untuk senantiasa memakai masker bila keluar rumah untuk mengurangi dampak kesehatan dari abu vulkanik.

“Mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang lebat agar tidak roboh,” tandasnya. (fzi/mad)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

Baca Lainnya

4 Wilayah Di Ponorogo Alami Kekeringan, Polres Ponorogo Lakukan Droping Air Bersih

27 Agustus 2024 - 22:20 WIB

Kalurahan Giripeni Kabupaten Kulonprogo Raih Piagam Sebagai Desa Cinta Statistik

22 Agustus 2024 - 15:32 WIB

BPBD Kabupaten Ngawi Petakan Wilayah Terdampak Kekeringan Dan Krisis Air Bersih

29 Juli 2024 - 20:07 WIB

KemenPPPA Dorong Adanya Desa Yang Lebih Ramah Lingkungan Dan Peduli Anak

22 Juli 2024 - 22:36 WIB

BPBD Jateng: Total 21 Desa, 14 Kecamatan, 7 Kabupaten/Kota Terdampak Kekeringan

10 Juli 2024 - 21:05 WIB

DPMD Kabupaten Situbondo: Tiap Tahun Ada Penambahan Status Desa Mandiri

10 Juli 2024 - 21:01 WIB

Trending di Lingkungan